Titik Nol Derajat Lintang Indonesia [Tugu Khatulistiwa]

Assalamualaikum..

Peengalaman waktu ke Pontianak adalah pengelaman yang bener-bener berkesan, dimana pada trip ke Pontianak itu pertama kalinya aku naek pesawat dan naek kereta eksekutif.. ha.haaa #udik ..Kunjungan saya ke Kota ini enggak lain enggak bukan adalah karena lomba..he.hee soalnya kalo gak lewat lomba mana ada yang mau bayarin atau nyubsidi acara traveling ane gan..he.hee

Lomba yang di Pontianak ini rada unik dimana UNTAN (Universitas Tanjungpura) sebagai penyelenggaranya hanya mengundang finalis yang sudah pasti mendapat juara 1,2 dan 3. Jadi otomatis presentasi paper kami disana hanya untuk memperebutkan juara 1 dan 2 karena kalo kami berangkat pait paitnya dapet juara tiga lah..

Finalis lomba-lomba karya tulis ilmiah kalo kalian sering ikut pasti univ-nya itu-itu aja, dan univ-univ top di Indonesia malah jarang nongol jadi finalis. Prediksi ku kampus-kampus kaya UGM, ITB, ITS dan UI bukannya gak lolos finalis tapi emang mereka gak ikut lomba tersebut karena bagi mereka persaingannya bukan di level nasional lagi tapi kudu udah sampe tingkat internasional.

Di event kali itu alhamdulillah tim ku yang aku sebagai ketuanya dibantu sama partner-partner yang luar biasa yaitu jeng Hesty dan jeng Yuli bisa dapet juara dua, dibawah Universitas Brawijaya (UB) dan bisa unggul atas Universitas Udayana, Bali. Panitia penyelenggara event ini bener-bener lomo meenn,,, pokoknya sepanjang aku ikut lomba sampe pertengahan 2013 ini, panitia lomba Pekan Raya Pendidikan (PRP) di UNTAN adalah panitia penyelenggara terbaik, dimana aku ngeliat sendiri usahanya mereka untuk melayani kami dan mereka gak banyak nuntut (fee) atas pelayanan yang mereka kasih, kayak akomodasi, tarnsportasi, field trip dan lain sebagainya.

Us..

Field Trip paling terkenal di Pontianak apalagi kalo bukan Tugu Khatulistiwa dan menyusuri sungai Kapuas di malam hari. Jadi sepakat panitia mengajak kami untuk mengunjungi tempat-tempat tersebut dengan bonus satu objek wisata lagi yaitu Museum Sejarah dan Purbakala Kaliamantan (Borneo).

Museum

Alat tenun original

Trip yang paling berkesan adalah perjalanan kami menyusuri sungai Kapuas pada malam hari, jadi panitia mengajak kami ke sebuah tempat kaya dermaga tapi untuk bersandar perahu-perahu yang melayani wisatawan yang ingin mengitari sungai Kapuas. Perahu ini bukan perahu kecil meenn.. perahu yang lumayan besar, ada dua tingkat dimana didalam perahu ini kita juga bisa memesan aneka makanan dan minuman dan sebuah spot mje meeting untuk makan dan kumpul bareng… kereeennnnn..