Merayakan Tahun baru 2015 di gunung Ungaran Semarang

Pendakian kali ini kami memilih jalur mawar, jalur yang paling familiar menurut beberapa artikel yang aku baca di blog selain candi gedung songo. Untuk sampe pos ini dari sleman kami mengambil jalur menuju semarang, lalu ketika sampai di ungaran kami belok menuju daerah Bandungan dimana basecamp sidomukti pendakian ini berada.

Basecamp ini istimewa sob, posisinya yang sudah lumayan tinggi membuat benyak orang yang hendak camping cukup mendirikan tenda di basecamp ini karena sudah bisa menikmatik indahnya alam pegunungan dan sekaligus menikmati sunrise kala pagi menjelang. Walhasil dimana waktu kunjung kami adalah malam tahun baru, untuk menuju basecampnya pun harus antri, dan di basecamp pun kami sempat tersasar untuk mencari jalan ke puncak karena banyaknya tenda yang sudah berdiri menjalang waktu maghrib datang. Ada satu hal yang aneh dan unik tentang peristiwa tersasar ini, baru kali ini selama pendakian sudah jauh jalan ke atas ternyata ketemu papan petunjuk yang menjelaskan bahwa untuk menuju puncak harus turun lagi dan lumayan jauh untuk sekedar buang-buang tenaga diantara tenda yang sudah berdiri.

Perihal trek pendakian, menurut saya trek jalur mawar melaui sidomukti ini enggak begitu jauh atau panjang dibanding gunung-gunung lainnya yang pernah saya jalani. Yah emang karna faktor ketinggian juga dimana gunung ungaran ini gak begitu tinggi dibanding gunung-gunung besar lainnya di jawa tengah yaitu hanya sekitar … mdpl.. kami mulai mendaki tepat ketika adzan magrib berkumandang, dan sampai tempat terakhir camping sekitar dua puluh menit sebelum puncak yaitu pukul 21.30. cepet kan..?? padahal itu mendakinya antri karena yahhh.. banyak banget para pendaki yang ingin menikmati malam tahun barunya di puncak ungaran. Walhasil saat pagi tiba, seperti yang sudah diprediksi, puncaknya seperti pasar. Sedikit sekali yang bisa dinikmati.

Tapi perjalanan bukan cuma tentang keindahan di tempat tujuan. Ada banyak hal dan momen menarik yang sayang banget untuk kita lewatin. Hal-hal yang gak enak kita alami tapi ketika menjalaninya bareng temen-temen seperjuangan malah bakalan jadi momen yang tak terlupakan. 

Hmmmmau cerita apa lagi ya.. kayaknya itu aja deh, tentang pendakian gunung terpendak tapi waktu tempuh terlama yaitu satu tahun, mendakinya tahun 2014 dan sampe puncak tahun 2015.