Menikmati Langit Senja di Embung Nglanggeran

Assalamualaikum..

Ketika nyebut gunung kidul apa yang ada dalam pikiran kalian? Pantai Indrayanti? Pantai Baron? Pantai Siung? Atau Goa Pindul yang akhir-akhir ini sering masuk TV? He.hee

Ternyata selain pesona indah khas pantai gunung kidul dan Goa-goa yang termasuk langka di dunia, ada juga pemandangan indah nan ciamik yaitu embung atau telaga buatan di wilayah perbukitan sekitar Gunung Api Purba, Nglanggeran. Nah Embung Nglanggeran dibuat dengan “memenggal” sebuah bukit yang bersisian dengan Gunung Api Purba Nglanggeran, embung atau telaga buatan ini mengkonservasi air dari berbagai sumber seperti mata air dan air hujan dengan menampungnya di atas perbukitan Nglanggeran, Patuk, Gunung Kidul.

Meeenn… ini meenn… beeuuhhhh

Dibuka dan diresmikan pada 19 Februari 2013 oleh Sultan Hamengku Buwono X, tempat ini sebenarnya bernama resmi “Kebun Buah Nglanggeran” karena diproyeksikan sebagai kebun buah. Durian, kelengkeng, rambutan adalah sebagian jenis buah yang rencananya akan dikembangkan di area ini. Namun keberadaan kolam air raksasa di puncaknya membuat nama Embung Nglanggeran lebih dikenal. Petunjuk arah menuju tempat ini pun menggunakan nama Embung Nglanggeran dibanding nama sebenarnya.Embung Nglanggeran dapat ditempuh selama 1 jam perjalanan dari kota Jogja. Jika kesulitan menemukannya maka tujulah Gunung Api Purba Nglanggeran yang lebih dulu populer sebagai destinasi utama wisata Gunung Kidul. Embung Nglanggeran hanya berjarak sekitar 1,5 km dari Gunung Api Purba.

Aku dan kita..

Makin sore, objek wisata ini makin ramai dikunjungi. Pastinya para pengunjung ingin menyaksikan langsung keindahan matahari terbenam dari sisi bukit di wilayah embung ini. Jadi jangan sampe ketinggalan menikmati keindahan embung Nglanggeran bareng keluarga tercinta.