Blog

IMPLEMENTASI BLENDED LEARNING MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN DAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI ILMIAH SISWA

IMPLEMENTASI BLENDED LEARNING MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN DAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI ILMIAH SISWA
Arif Yoga Pratama1, Endang Nalowati2, Eli Rohaeti3
Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas Negeri Yogyakarta
E-mail: 1arifyogapratama@gmail.com, 2endangnalowati@gmail.com, 3elirohaeti.uny.ac.id
Abstrak

Tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah mengetahui peningkatan kemandirian belajar dan kemampuan berkomunikasi ilmiah siswa melalui pengimplementasian strategi Blended Learning. Penelitian ini dilaksanakan di kelas X MIA 2 SMA Negeri 2 Bantul Tahun Pelajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan pendekatan model Kemmis-Taggart. Penelitian ini didahului dengan mengembangkan perangkat pembelajaran Blended Learning. Tahap-tahap penelitian tiap siklus meliputi: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 2 yang berjumlah 30 orang. Metode pengumpulan data dengan observasi dan angket untuk mengetahui kualitas proses pembelajaran. Analisis data menggunakan analisis deskriptif. Strategi pembelajaran Blended Learning terbukti berhasil meningkatkan kemandirian belajar dan kemampuan berkomunikasi ilmiah siswa terhadap materi pembelajaran perkembangan tabel periodik unsur. Berdasarkan data angket kemandirian belajar siswa, terjadi peningkatan kemampuan siswa untuk belajar mandiri antara sebelum implementasi Strategi Blended Learning yaitu sebesar 33,3%, dan setelah siklus terakhir pengimplementasian Strategi Blended Learning adalah sebesar 83,3%. Kemandiran belajar siswa juga meningkat ditunjukkan oleh data pengamatan selama siklus 1 yaitu sebesar 76,19% menjadi 85,71% pada siklus ke-2 dan meningkat lagi menjadi 92,86% pada siklus yang ke-3. Peningkatan berkomunikasi ilmiah siswa antara sebelum implementasi Strategi Blended Learning yaitu meningkat dari siklus 1 yang memiliki persen rata-rata 69,27% menjadi 70,31% pada siklus 2 dan 81,35% pada siklus yang ke-3.

Kata kunci: blended learning, kemandirian belajar, kemampuan berkomunikasi ilmiah

IMPLEMENTATION OF BLENDED LEARNING THROUGH COOPERATIVE LEARNING TYPE THINK PAIR SHARE (TPS) TO IMPROVE SELF REGULATED LEARNING AND SCIENTIFIC COMMUNICATION STUDENTS
Arif Yoga Pratama1, Eli Rohaeti2, Endang Nalowati3
Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas Negeri Yogyakarta
E-mail: 1arifyogapratama@gmail.com, 2elirohaeti.uny.ac.id, 3endangnalowati@gmail.com
Abstract

The purpose of this research is: To know the improvement of student’s independence and students’ scientific communication ability through the implementation of Blended Learning strategy. This research was conducted in class X MIA 2 SMA Negeri 2 Bantul Lesson Year 2017/2018. This research is a classroom action research with Kemmis-Taggart model approach. This research was preceded by developing learning tools of Blended Learning. The research stages of each cycle include: planning, action implementation, observation, and reflection. The subjects of this study were students of class X MIA 2. Methods of data collection with observation and questionnaires to determine the quality of the learning process. Data analysis using descriptive analysis. Blended Learning strategy has proven successful in improving students ‘learning independence and students’ scientific communication ability on learning materials of the development of the periodic table of elements. This is based on the occurrence of: (1) Based on the questionnaire data students’ independence of learning, there is an increase in the ability of students to learn independently between before the implementation of Blended Learning Strategy that amounted to 33.3%, and after the last cycle of Blended Learning Strategy implementation amounted to 83.3% . (2) Student learning decrease also increased indicated by observation data during cycle 1 that is equal to 76,19% to 85,71% in cycle 2 and increasing again to 92,86% in cycle 3. (3) improvement of students’ scientific communication between before the implementation of Blended Learning Strategy that is increased from cycle 1 which has the average percentage 69,27% to 70,31% in cycle 2 and 81,35% in cycle 3.



Key Words: blended learning, self regulated learning, scientific communication

DOWNLOAD

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *